Jumat, 26 Februari 2010

Membuat Pin Daur Ulang

Sampah plastik begitu banyak didunia ini. Belakangan ini diketahui bahwa sampah plastiuk menjadi salah satu penyebab makin parahnya kerusakan alam dibumi seperti Global Warming. Sampah plastik tidak dapat diuraikan oleh mikroorganisme ditanah. Lalu, apa yang dapat kita lakukan sebagai seorang pelajar atau penimba ilmu?? Jawabannya mendaur ulang sampah plastik.

Apa itu mendaur ulang? Mendaur ulang adalah memberdayagunakan kembali, jadi mendaur ulang sampah plastik adalah mendayagunakan kembali sampah plastik yang ada dilingkungan kita sehingga tidak mencemari Lingkungan, tetapi justru memberikan manfaat yang besar bagi kehidupan kita. Pada artikel 'Jangan Hanya Makan Nasi' saya telah menjelaskan bahwa pelajar tidak hanya memerlukan teori, tetapi juga praktik. Nah, mendaur ulang sampah plastik dapat dijadikan asupan nutrisi selain teori yang diibaratkan sebagai nasi. lalu, bagaimana cara mendaur ulang sampah plastik?

Mungkin kita pernah melihat para pemulung mengumpulkan sampah plastik. Nah, cara yang dapat kita lakukan untuk membantu membersihkan lingkungan dari sampah plastik diantaranya dengan memisahkan sampah organik dan anorganik. selain itu, mengumpulkan sampah plastik juga dapat dilakukan agar para pendaur ulang plastik dipusat para pemulung dapat menggunakannya dengan baik. tetapi, sebagai pelajar ada praktik mendaur ulang plastik yang dapat kita lakukan, yakni mendaur ulang sikat gigi bekas menjadi pin plastik daur ulang. Bagaimana caranya???

Alat dan bahan
1. Sikat Gigi Bekas.
2. Sendok Makan.
3. Sabun Colek.
4. Pisau/Kampak/Cutter.
5. Korek Api.
6. Lilin.
7. Lap .
8. Peniti.


Cara pembuatan
1. Potong sikat gigi bekas menjadi beberapa bagian kecil. Gunakan hanya bagian yang tidak bersikat.
2. Lapisi bagian bawah/belakang sendok dengan sedikit sabun colek.
3. Nyalakan lilin dengan korek.
4. Taruh potongan sikat gigi diatas sendok.
5. Panaskan sendok diatas api lilin.
6. Tunggu hingga meleleh.
7. Setelah meleleh, masukkan peniti setengah bagian saja.
8. Dinginkan sebentar, masukkan kedalam air dingin.
9. Ambil plastik dari sendok, pin siap dipakai.



Tips
1. Jauhkan plastik dari asap hitam yang mungkin timbul pada saat pelelehan agar pin tidak berwarna kehitam-hitaman.
2. Pakailah potongan sikat secukupnya agar tidak meluap dari sendok.
3. Jangan sampai asap terhirup.
4. Anda bisa menyimpan beberapa hiasan sebelum melelehkan potongan sikat agar menjadi hiasan pin.
5. Sebelum dicopot, bagian belakang bisa dihias terlebih dahulu.
6. anda dapat menggunakan bermacam-macam warna plastik dalam 1 kali pembuatan.
7. Sebarkan cara ini agar sampah plastik dapat ditanggulangi walau hanya sedikit.

Jadi, sikat gigi bekas yang awalnya mungkin hanya dijadikan sebagai pembersih botol/piring, ternyata dapat dijadikan pin warna warni yang indah dan ramah lingkungan. Save the earth!!!

2 comments:

Anonim mengatakan...

Kereeeen -kereeeeen, wah kapan-kapan aq belajar y cara bikinnya, lumayan buat aksesoris tas, lebih bagus lagi pinnya d tempeli gambar yang unik gt misalnya jadi, gk cuman polos doank...

M. Teguh G. mengatakan...

@science house
ya, benar sekali! Menambah accessories seperti pin bisa memperindah tas kita. Karena ini daur ulang, bisa juga menjadi 1 langkah menyelamatkan lingkungan! Pin ini memang bisa ditambah dengan hiasan lain spt nama atu gambar. Untuk nama, bisa digunakan lem kayu ataupun dengan memanaskan sedikit plastik dan menempelkan tulisan nama kita. Terimakasih komentarnya

Posting Komentar

Takkan ada kemajuan tanpa komentar..
Mohon komentarnya :D

Seberkas Untaian Kata

Hidup lebih dari sekedar keabu-abuan dari 2 sisi kehidupan, hitam dan putih. Tetapi hidup ini bagaikan spektrum cahaya yang memiliki jutaan warna dan arti. Karena itu sykurilah apa yang menjadi hadiah bagimu. Pepatah mengatakan kemarin adalah sejarah, esok adalah tanda tanya dan hari ini adalah hadiah, karena itu disebut present (dari present tense)

Share & Enjoy

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More